Pemasaran ~ Marketing menjadi suatu hal penting dalam bisnis. Entah itu, pemula atau yang sudah kelas expert. Ujung tombak pada sebuah usaha adalah di marketingnya. Maka perlu adanya strategi, terlebih para pebisnis pemula.
Ada dua tujuan di dalam marketing itu sendiri. Yaitu pertama meningkatkan sales / penjualan dan yang kedua meningkatkan brand produk anda.
Ada beberapa hal yang menjadi dasar strategi marketing atau pemasaran untuk para pebisnis pemula.
Pertama, Produk Knowledge atau pengetahuan produk yang Anda jual. Ini wajib hukumnya bagi Anda mengenai produk yang Anda jual. Mulai dari proses pembuatannya dan nilai – nilai tambahan dari produk yang Anda jual. Sebagai founder Anda harus tahu apa saja service yang didapatkan oleh para konsumen. Dan Anda harus bisa memberikan value atau nilai lebih dari kompetitor Anda.
Jadi kita harus mampu menjelaskan apa yang kita jual. Misal, Satoeasa adalah lembaga profesional yang bergerak di bidang jasa konsultasi dan pelatihan dalam rangka pemberdayaan dan pengembangan pelaku usaha. Nah, berarti Satoeasa produk yang dijual masuk dalam kategori jasa. Contoh simpel nya seperti itu. Anda harus mampu menguasai pengetahuan seluk beluk produk Anda.
Kedua, Harus memahami target market. Siapa yang menjadi sasaran target market Anda ? Jangan asal menjaring market. Harus dipetakan. Misal, target market Satoeasa adalah para pelaku usaha kecil menengah atau UKM yang mereka siap didampingi untuk mengembangkan usahanya. Mereka tempatnya di mana ? Tempatnya di setiap desa atau kota pasti ada. Strateginya kerjasama dengan pemerintahan untuk program pendampingan UKM. Misalnya seperti itu.
Menarik Untuk Dibaca : Cara Meningkatkan Omset Penjualan
Nah, jadi intinya kita harus tahu target market produk kita itu siapa. Jadi tidak asal jualan. Karena ketika kita mengiklankan di google atau facebook pasti akan memasukkan target market produk kita.
Ketiga, Kenali siapa dan bagaimana karakter konsumen Anda. Bisa kita lihat dari umur, hoby, profesi, lokasi dan lain sebagainya. Lagi – lagi ini nanti akan sangat penting ketika kita mau ngiklan di media sosial ataupun google. Misal, Produknya jualan buku. Berarti karakternya orang – orang yang suka baca buku itu seperti apa ? . Silahkan difikirkan sesuai produk Anda.
Intinya jika Anda sudah tahu karakter dari konsumen Anda. Maka akan sangat mudah mengatakan lebih rinci siapa target market Anda.
Keempat, Tentukan channel marketing Anda. Ada dua macam, offline channel dan online channel. Offline channel ini lebih banyak cost tentunya. Contoh, kita cetak brosur untuk disebar, kerjasama dengan media koran atau yang sejensinya. Ini pasti cost nya tinggi.
Nah, saran saya untuk pebisnis pemula, cukup menggunakan online channel. Jualan bisa melalui media sosial, website, GMB ( Google My Business ) atau WhatsApp Business, youtube. Silahkan, kalau anda bisa menggarap semuanya, tidak masalah. Tetapi saran saya pilih online channel yang anda mampu dulu. Misal iklan melalui instagram dan facebook terlebih dahulu agar ada omset yang masuk. Setelah sudah stabil pemasukannya, baru mengerjakan yang lain. Bisa website, lalu youtube. Karena semua punya teknis ilmu dan aturan tersendiri.
Oke, itu tadi yang bisa saya sharing pada artikel ini. Mohon maaf jika masih banyak kekurangan dalam penulisan artikel ini.
Jika bermanfaat, bisa anda sebarkan link artikel ini ke sahabat – sahabat anda para pebisnis pemula.
Salam Sukses, Salam Satoeasa Untuk Indonesia.
Sumber Gambar : i1.wp.com
Mau Konsultasi?