Produk penetrasi yaitu produk yang paling banyak menghasilkan konfersi karena resistensinya untuk membeli kecil. Biasaya dipilih terbanyak saat kunjungan pertama. Contoh nya seperti ayam goreng, mie goreng, jilbab dan lainnya.
Sedangkan produk unggulan yaitu marginnya lebih besar diferensiasi lebih kuat namun resistensi juga lebih besar dari pada produk penetrasi. Biasanya kompetisi lebih rendah, harganya lebih mahal dan hambatannya tentu lebih besar. COntoh seperi sate kambing, sop buntut, fashion muslimah, salon mobil dan lainnya.
Sekarang kita bahas prosuk penetrasi. Yaitu produk lain yang memiliki target pasar yang serupa. Pelanggan yang biasanya beli bakso, biasanya juga beli mie ayam. Kata kuncinya adalah di target pasar yang serupa.
Produk pasangan sendiri ada dua macam :
Pertama. Produk Utama adalah yang secara hierarki harus dibeli pertama kali atau penggunaannya tidak tergantung dengan produk lain. Misal : Sepeda, camera, hanphone, es campur, bakso. Dan lainnya..
Kedua. Produuk pasangan pelengkap. Yaitu Aksesoris dari suatu produuk utama, yang biasanya dijual setelah produk utama terbeli. Misal helm sepeda, casing hp, lensa kamera, dan laiinya. Lebih mudahnya contohnya seperti ini, orang ketika membeli sepeda ( produk utama ) pasti akan membeli bel sepeda, lampu sepeda dan helm atau sepatu, nah inilah yang dinamakan produk pasangan pelengkap. Tidak wajib dibeli, tetapi ketika dibeli lebih baik.
Menarik Untuk Dibaca : Apa Itu Brand ?
Kan tidak mungkin orang beli casing HP tapi tidak beli HPnya. Atau oran gbeli helm sepeda tapi tidak beli sepedanya.
Selanjunya produk pasangan sesama produk utama. Sesama produk utama, bisa jadi saling melengkapi tapi bukan keharusan dan bisa beli terpisah. Misal di sebuah waring yang menjual bakso dan es campur, Nah orang pasti akan memilih salah satu produk utama terlebih dahulu. Misal saya pingin bakso, minumnya cukup es teh. Atau saya hanya ingin Es campur yang seger-seger tanpa harus membeli bakso.
Paham ya ?
Jadi sesama produk utama bisa jadi sejajar, bisa juga lebih tinggi atau lebih rendah. Contoh produk sejajar bakso dengan es campur, ataupun sepatu dengan tas.
Contoh produk yang beda tingkatan yaitu sepeda motor dengan jaket. Bisa masuk produk utama yang masing-masing bisa dibeli tanda ketergantungan. Namun bagaimanapun motor memiliki maqom yang lebih tinggi dibadingkan dengan jaket.
Ketika kita bisa memahami produk penetrasi, ungggulan dan pasangan sangat bermanfaat untuk merumuskan taktik pemasaran. Contoh cross seling yaitu menawarkan produk lain, baik produk pelengkap maupun produk yang sejajar.
Pertama bisa menggunakan produk penetrasi untuk akuisisi pelanggannya terlebih dahulu. Kemudian baru tawarkan produk yang lainnya.
Kedua, Bundling atau Paket. Membuat penawaran produk utama dengan produk pelengkap untuk menaikkan angka penjualan tiap kunjungan.
Bagaimana cara menentukan produk pasangan ?
Yang pertama dilakukan adalah pengamatan ke pelanggan. Noasamua setelah beli produk utama, beli apa lagi.. Ini bisa dilihat.
Kedua. Melihat kompetitor yang sudah expert. Biasanya mereka pasti ada penawaran-penawaran paket-paket untuk setiap produknya.
Hal ketiga yang bisa dilakukan adalah numpang survay algoritma canggih seperti yang ada di marketplace Amazon. Ketika kita search di marketplace amazon, akan muncul produk pasangan. Misal kita cari baju, nanti pasti akan muncul produk pasangannya. Silahkan dicoba sendiri. Paling tidak ini sangat membantu riset kita ketika akan melakukan strategi penjualan.
Produk pasangan juga bisa diartikan aktivitas. Contoh : Enaknya nonton sambil ngemil keripik. Habis sepedahan enaknya makan yang berkuah.
Mengetahui aktivitas pasangan juga bermanfaat untuk menentukan di mana titik distribusi efektif dan minim persaingan. Distribusi kripik di minimarket akan bersaing dengan produk kripik lainnya. Sedangkan distribusi ke tempat ngopi bisa jadi tidak ada pesaing langsungnya atau keripik lainnya.
Hal tersebut termasuk distribusi potensial, karena demandnya jelas ada persaingan tapi minim. Biasanya menghasilkan konversi yang lebih tinggi.
Produk pasangan juga bisa diartikan dengan perusahaan / institusi. Maksudnya adalah perusahaan atau institusi mana yang bisa diajak kerjasama. Tentu tujuannya untuk menguatkan kedua brand dan tentu kita juga akan mendapatkan tambahn database.
Misal produk anda Baju gamis. Nah, kira pasangan dari produk ini apa yang cocok dan cari perusahaan yang siap untuk diajak kerjasama.
Salam sukses, salam Satoeasa untuk Indonesia.
Menarik Untuk Ditonton : Cerita Sukses Pebisnis Tahu
Mau Konsultasi?