Mengenal Iklan PPC (Pay Per Click)
08 November 2022, Oleh : Reni
Pemasaran secara digital atau Digital Marketing sudah sangat berkembang saat ini. Platform atau media yang digunakan juga cukup efektif apabila dapat dioptimalkan dengan baik. Salah satu teknik yang dapat dilakukan dalam Digital Marketing yaitu dengan menjalankan iklan berbayar dengan metode PPC (Pay Per Click). Iklan PPC (Pay Per Click) adalah suatu model ber-iklan dalam dunia Digital Advertising dimana pengiklan membayar biaya iklan sesuai dengan berapa banyak tayangan iklan yang mendapatkan klik ke website atau landing page.
Jika dilihat dari besarnya biaya beriklan, iklan PPC (Pay Per Click) hanya membutuhkan biaya yang relative kecil ketika dijalankan, namun hal tersebut tergantung seberapa lama dan luas jangkauan iklan yang ingin ditargetkan. Misalnya pelaku bisnis beriklan untuk produk dengan profit 20 juta rupiah, disini pelaku bisnis hanya perlu membayar sekitar 3 dolar atau sekitar Rp 45.000 untuk satu klik. Perhitungan ini tentunya berbeda-beda yang nantinya dapat dipelajari dari masing-masing Platform seperti Google Ads atau Facebook Ads.
Cara Kerja Iklan PPC (Pay Per Click)
Cara kerja dari PPC (Pay Per Click) sesuai dengan kata kunci atau setting-an demografi yang ditargetkan. Salah satu contoh dari iklan PPC (Pay Per Click) yang mudah sekali ditemukan adalah dalam hasil pencarian Google dengan label sponsor “Iklan/Ads”. Iklan PPC (Pay Per Click) di halaman pencarian Google hanya akan muncul ketika ada yang mencari kata kunci tertentu yang terkait dengan produk atau layanan yang diinginkan. Oleh karena itu, suatu bisnis atau perusahaan harus melakukan riset dan menganalisis terlebih dahulu apa saja kata kunci yang ditargetkan sebelum melakukan kampanye iklan PPC (Pay Per Click). Jika menemukan kata kunci yang baik dan relevan, maka akan membuat website yang menjalankan iklan PPC (Pay Per Click) mendapat sejumlah klik dan diharapkan dapat membawa keuntungan yang lebih besar.
Keuntungan menggunakan kampanye iklan PPC (Pay Per Click) yaitu orang yang melihat iklan pada halaman pencarian adalah orang yang sedang aktif mencari produk atau jasa tersebut yang relate dengan mereka. Dengan begitu, bisnis atau perusahaan akan mendapatkan konversi yang tinggi dari klik menjadi penjualan. Jika pelaku bisnis ingin mencoba untuk menggunakan iklan PPC (Pay Per Click) sebagai promosi utama, cobalah untuk menggunakan Google Ads atau Facebook Ads sebagai platform beriklan yang cukup efektif.
Tampilan PPC (Pay Per Click)
Text Ads terdiri dari salinan tertulis dari iklan.
Display Ads biasanya ditayangkan dalam format gambar atau grafik gerak.
Shopping Ads ditayangkan setelah pencari mengajukan permintaan melalui mesin pencari atau platform online shop.
Platform Penyedia Iklan PPC (Pay Per Click)
Platform penyedia atau penayangan iklan PPC (Pay Per Click) ini sebenarnya ada banyak. Namun, yang paling sering digunakan yaitu Google Ads, Facebook Ads dan beberapa platform media sosial lainnya. Berikut akan dijelaskan mengenai platform beriklan, yaitu:
Google Ads adalah platform yang disediaka oleh mesin pencari Google untuk dapat menayangkan iklan berbayar pada hasil pencarian Google. Pelaku bisnis bisa menargetkan konsumen yang mencari produk atau jasa dengan menggunakan kata kunci yang relevan dengan bisnis yang sedang dijalankan. Apabila pelaku bisnis mengunakan Platform Google dalam melakukan kampanya iklan, maka akan berpotensi mendapatkan pangsa pasar yang sangat besar.
Facebook Ads merupakan platform penayangan iklan yang ada pada media sosial Facebook dan juga untuk Instagram. Untuk membuat iklan pada platform Facebook Ads pelaku bisnis harus memiliki halaman terlebih dahulu. Beriklan di Facebook sangat efektif untuk masyarakat di Indonesia karena jumlah pelanggan dari aplikasi satu ini yang banyak dan jumlah waktu yangmereka habiskan lama pada aplikai ini.
Jenis-jenis Iklan PPC (Pay Per Click)
Untuk jenis PPC (Pay Per Click) dengan tarif tetap, pengiklan akan membayar biaya tetap untuk setiap klik yang dilakukan oleh konsumen. Platform penayangan iklan seperti Google Ads dan Facebook Ads memiliki daftar berapa besar tarif PPC (Pay Per Click) untuk berbagai area situs website. Pelaku bisnis juga dimungkinkan untuk dapat bernegosiasi seberapa besar harga iklan yang dibayarkan dengan platform penayangan iklan. Apabila iklan ditayangkan dalam jangka panjang atau bernilai tinggi.
Jenis tarif lelang ini memungkinkan setiap pengiklan menawar biaya iklan dengan uang maksimum yang dapat dibayarkan kepada platform penayangan iklan. Lelang dilakukan secara otomatis oleh platform penayangan iklan pada saat konsumen atau pengunjung mencari kata kunci yang ditargetkan sebelumnya. Beberapa hal yang perlu diperhatikan, pemenang lelang tidak hanya ditentukan dengan jumlah uang yang ditawarkan tetapi juga oleh skor, performa website, dan juga relevansi dari konten yang ditayangkan.
Keuntungan Menjalankan Iklan PPC (Pay Per Click)
Dengan menggunakan jenis atau model iklan PPC (Pay Per Click), pelaku bisnis akan mendapatkan beberapa manfaat yang dapat menguntungkan bisnis atau perusahaan, diantaranya:
Berikut diatas merupakan penjelasan mengenai Iklan PPC (Pay Per Click), cara kerja, Platform penyedia, jenis iklan serta keuntungan yang akan didapat jika menerapkan system iklan tersebut. Iklan PPC (Pay Per Click) sangat cocok dijalankan oleh bisnis dengan skala UMKM, UKM, Startup, bahkan korporasi karena dengan kampanye iklan ini, pelaku bisnis bisa memutuskan berapa biaya yang akan dihabiskan dalam sehari atau dalam periode kampanye. Dengan menggunakan kampanye Iklan PPC (Pay Per Click) ini pelaku bisnis bisa memastikan iklan tidak terbuang percuma, karena konsumen adalah target yang menyebabkan konversi menjadi lebih tinggi.
Baca juga https://satoeasa.com/brand-personality/
Mau Konsultasi?