Tips Bisnis ~ Seringkali bingung dalam menentukan harga jual. Terkhusus untuk para reseller bisnis online pemula. Oh iya, semua faham yang maksud reseller. Saya yakin faham semua. Jika belum paham atau belum tahu silahkan baca artikel di bawah ini
Tips Menjadi Reseller Agar Profit Bisa Naik
Kali ini kita akan fokus membahas terkait harga. Karena ini sangat penting. Menentukan omset dan keuntungan bisnis online Anda. Pada dasarnya menentukan harga jual kita harus melihat harga pasar juga. Tetapi juga harus memperhatikan beberapa hal. Apa itu ?
Pertama, hal yang harus diperhatikan adalah mengenai biaya operasional. Yang termasuk biaya operasional adalah ongkir, biaya paking, dll. Ketika kita membeli barang secara online maupun offline kita harus benar – benar menghitung biaya ongkos kirimnya.
Oke, biar lebih jelas. Simak contoh hitungan di bawah ini :
>> Harga satuan Kaos = Rp. 25.000 ( Beli dari supplier )
>> Ongkos Kirim Per Kg = Rp. 15.000,-
>> Per Kg nya ada 5 Pcs kaos
>> Harga Modal Kaos = Rp. 25.000 x 5 = Rp. 125.000
>> Kita masukkan ongkirnya = 125.000 + 15.000 = 140.000
>> Sekarang kita tentukan harga modalnya per kaos = 140.000 / 5 = 28.000
>> Jadi untuk modal kaosnya adalah Rp. 28.000 /pcs
>> Sekarang anda tinggal mau ambil margin berapa. Terserah Anda. Bisa Anda sesuaikan dengan harga pasar. Tetapi saran saya ambil untung kisaran 5.000 – 10.000 / pcs. Karena kita harus memberikan space harga untuk yang misal belinya banyak. Atau pas kita memberikan diskon atau bonus.
Contoh diatas adalah asumsi jika kita belinya 1 kg. Kalau kita beli kaos lebih banyak lagi, tentu hitungannya akan beda. Modal juga akan lebih kecil dan keuntungan tentunya menjadi lebih besar.
Untuk kasus pembelian barang ke supplier secara offline hitungannya sama. Pada dasarnya hitungannya seperti contoh di atas. Acuan menghitung operasional ongkos kirim adalah per kg saja. Kalau supplier Anda dekat, malah bagus. Misal hanya butuh jalan kaki. Anda tidak perlu memasukkan biaya ongkir ke dalam modal produk.
https://www.high-endrolex.com/45Kedua, hal yang harus diperhatikan sebelum memberikan harga jual adalah Anda harus bisa riset pasar. Anda harus bisa melihat harga dari kompetitor. Cek mereka menjual dengan harga berapa. Dan lihat rata – rata kompetitor menjual di harga berapa. Jangan sampai harga kita lebih murah atau bahkan lebih mahal. Karena sifat konsumen itu salah satunya membanding – bandingkan toko satu dengan toko yang lain. Kecuali jika produk yang Anda jual beda dengan kompetitor.
Untuk para penjual online pemula, kedua hal tersebut bisa diimplementasikan. Karena jika kita asal – asalan dalam menentukan harga jual. Maka, tentu jualan kita tidak bisa jangka panjang. Tidak bisa balik modal. Kita harus benar – benar teliti dan cermat masalah harga.
Ketika kita di awal salah menentukan harga, dan terlanjur launching. Bisa jadi calon konsumen yang akan membeli produk Anda pindah ke toko online yang lain. Itu sangat bisa terjadi.
Namannya jualan pasti cari untung atau margin. Salah satu caranya agar untung dan tidak rugi, hitung secara benar dan tepat harga jual produk Anda.
Mungkin ini temen – temen yang bisa saya tulis. Silahkan jika request artikel yang lain mengenai bisnis online. Atau seputar digital marketing. Bisa langsung tulis di kolom komentar di bawah ini.
Salam sukses, Salam Satoeasa Untuk Indonesia
sumber foto : qwords.com
Mau Konsultasi?
1 Comment
Great post. I was checking continuously this blog and I’m
impressed!
Very helpful information specially the last part
I care for
such info a lot. I was seeking this certain information for
a very long time. Thank you and best of luck.