Ide Bisnis Budidaya Belut

07 April 2022, Oleh : Reni

Belut adalah sekelompok ikan berbentuk mirip ular yang termasuk dalam suku Synbranchidae. Ciri-ciri belut tidak bersisik, dapat bernafas dari udara, bukan insang sempit, tidak memiliki kantung renang dan tulang rusuk. Belut tidak suka berenang melainkan lebih banyak bersembunyi dibawah lumpur, dan termasuk kedalam hewan pemangsa.

Daftar Isi

• Peluang Bisnis Budidaya Belut
• Konsumen
• Cara Budidaya Belut
• Kelebihan Bisnis
• Kekurangan Bisnis
• Strategi Pemasaran Budidaya Belut
• Analisis Biaya Budidaya Belut

Peluang Bisnis Budidaya Belut

Belut merupakan jenis ikan yang memang menyuguhkan cita rasa yang nikmat, lezat, dan gurih, Belut juga memiliki kandungan protein yang sangat tinggi. Olahan masakan berbahan belut sangat disukai oleh banyak orang, kelezatan rasa dari belut membuat banyak orang ketagihan. Saat ini juga banyak usaha-usaha kuliner yang menyediakan olahan belut yang nikmat. Permintaan belut yang semakin meningkat menjadikan Bisnis Budidaya Belut sangat wajib untuk dicoba. Saat ini masih jarang pelaku bisnis yang berminat untuk membudidayakan belut, sementara permintaan pasar akan ikan satu ini sangat tinggi. Harga jual yang tinggi juga membuat keuntungan yang akan didapatkan sangat menggiurkan.

Konsumen

Belut merupakan salah satu lauk favorit yang banyak disukai berbagai kalangan, dari anak-anak sampai orang dewasa sangat menyukai olahan ikan satu ini. Tidak hanya untuk memenuhi kebutuhan lauk rumah tangga belut juga sering digunakan untuk berbagai menu olahan pada rumah makan dan berbagai acara.

Cara Budidaya Belut

• Pembuatan Kolam

1. Buatlah kolam dari bahan beton dengan ukuran panjang 3 meter, lebar kolam 3 meter dan tinggi kolam 1 meter
2. Gunakan lumpur sawah,masukkan kedalam kolam hingga setinggi 15 cm
3. Setelah lumpur dimasukkan kedalam kolam, beri tumpukan jerami atau pelepah daun pisang sampai ketinggian 10 cm
4. Kemudian taburi dengan pupuk kandang yang telah menjadi tanah hingga 5 cm
5. Ulangi tumpukan susunan diatas sampai setinggi 60cm atau 2 lapis
6. Pada lapisan paling atas beri bekatul dengan ukuran 1 kg/m2 dan tutup lumpur tipis
7. Aliri menggunakan air jernih kurang lebih 10 cm, biarkan sampai 3 minggu supaya pelepah pisang, jerami, serta pupuk kandang membusuk.

• Penebaran Bibit Belut

Terdapat beberapa cara untuk mendapatkan benih belut, yaitu:

1. Mencari benih belut di sawah
2. Perkawinan atau memijah induk belut
3. Membeli benih pada penjual
4. Benih yang baik digunakan adalah benih yang sudah berumur 3 minggu, memiliki panjang tubuh 5-7 cm
5. Tebarkan benih belut kedalam kolam yang sudah disiapkan.

• Cara Membeli Pakan

1. Pemberian pakan untuk belut ini dilakukan apabila belut sudah beumur 3 bulan
2. Beri tambahan pakan ulang berupa campuran ikan teri giling atau ikan asin giling yang dicampur dengan bekatul
3. Beri bangkai binatang kecil seperti cacing atau siput yang dicacah dengan lembut untuk tambahan pakan belut apabila sudah memasuki umur 4 minggu.

• Panen Belut

Pemanenan belut dapat dilakukan dengan cara menguras kolam serta memisahkan lumpur dengan belut yang telah berusia 6- 8 bulan.

Kelebihan Bisnis

Harga jual Belut yang tinggi dipasaran membuat keuntungan yang didapat juga akan besar. Modal yang diperlukan juga tidak terlalu besar.

Kekurangan Bisnis

Proses pemanenan yang lumayan ribet karena harus memisahkan belut dari media ternak.

Strategi Pemasaran Budidaya Belut

Dalam memasarkan belut kamu dapat menjualnya sendiri ke pasar, atau menitipkan kepengepul ikan, dapat juga kepenjual ikan di pasar. Selain itu kamu juga bisa menawarkan kepada para pelaku bisnis yang menggunakan bahan dasar belut sebagai menu olahan yang mereka buat.

Analisis Biaya Budidaya Belut

Modal Awal

• Bibit belut Rp 20.000 x 3 kg                              Rp 60.000
• Kolam beton 3 m x 3 m x 1 m                           Rp 300.000
• Bahan pendukung, jerami, dan sebagainya    Rp 400.000
• Selang air 10 meter                                             Rp 100.000
• Baskom besar                                                      Rp 60.000

Total Modal Awal                                                             Rp 920.000

Biaya Opersional    

• Pakan Belut Rp 250.000 x 4 minggu                      Rp 1.000.000
• Biaya transportasi                                                     Rp 200.000
• Biaya lainnya                                                             Rp 100.000

Total Biaya Operasional                                                       Rp 1.300.000

Pendapatan

Penjualan hasil panen              Rp 25.000 x 5 kg x 30 hari     = Rp 3.750.000

Laba Bersih

Total Pendapatan – Total Biaya Operasional

Rp 3.750.000 – Rp 1.300.000 = Rp 2.450.000

Berikut diatas merupakan penjabaran mengenai Bisnis Budidaya Belut yang dapat dijadikan sebagai referensi Usaha. Analisis biaya hanya sebagai gambaran, apa yang terjadi dilapangan tidak dapat dipastikan, tergantung bagaimana kamu dalam menjalani usaha tersebut. Usaha apapun jika dilakukan dengan serius akan mendapat keuntungan yang maskimal.

Semoga bermanfaat dan selamat mencoba.