Marketing Mix
17 Desember 2022, Oleh : Reni
Marketing Mix atau biasa disebut bauran pemasaran adalah kumpulan variabel pemasaran yang digabungkan dan dikendalikan oleh sebuah perusahaan untuk menghasilkan respon yang diinginkan dari target pemasaran. Marketing Mix mengacu pada serangkaian tindakan atau strategi yang digunakan oleh sebuah perusahaan dalam mempromosikan jasa atau produk yang dijual dipasaran. Konsep Marketing Mix pertama kali diperkenalkan oleh Neil Borden yang terinspirasi dari gagasan James Cullington pada pertengahan abad ke 20. Konsep pemasaran ini pada awalnya memiliki 4 elemen utama yang dikenal dengan istilah konsep marketing 4P yaitu, Product, Price, Place, dan Promotion.
Namun seiring dengan berkembangnya strategi pemasaran, Marketing Mix diperluas sehingga menjadi 7P dengan tambahan People, Process, Physical Evidence. Ketujuh elemen tersebut, jika dapat diimplementasikan dengan baik maka sebuah bisnis akan memperoleh keuntungan pada bisnis yang dilakukan oleh pelaku bisnis.
Keuntungan Marketing Mix
Pada dasarnya Marketing Mix akan membantu sebuah bisnis dalam merencanakan strategi pemasaran dengan tepat. Dengan demikian, suatu produk dapat diterima dengan baik oleh target market yang sudah ditentukan.
Konsep Marketing Mix 4P
Produk merupakan sesuatu yang dapat dijual oleh sebuah perusahaan baik itu berbentuk jasa, layanan, barang, atau produk digital. Ketika mengembangkan sebuah produk, pelaku bisnis perlu memastikan terlebih dahulu apakah produk tersebut diinginkan atau dibutuhkan oleh pasar atau tidak. Selain itu, produk yang dijual oleh pelaku bisnis juga harus bisa memberikan solusi untuk masalah yang dihadapi oleh taget konsumen.
Price atau harga adalah biaya yang harus dikeluarkan oleh target konsumen untuk membeli atau menggunakan produk yang ditawarkan. Harga yang ditetapkan tergantung dari nilai produk yang dapat dirasakan oleh konsumen. Ketika produk memiliki harga yang rendah, maka produk dapat digunakan oleh lebih banyak konsumen, sedangkan jika harga nya tinggi kemungkinan hanya akan menarik pelanggan yang mencari eksklusivitas. Pada dasarnya harga yang ditetapkan harus lebih tinggi dari biaya produksi. Hal tersebut perlu pelaku bisnis perhatikan karena konsep price ini akan menentukan keuntungan dan kelangsungan bisnis yang dijalani. Selain itu, harga yang pelaku bisnis tentukan juga akan mempengaruhi persepsi konsumen mengenai produk tersebut.
Place mengacu pada lokasi dimana konsumen dapat menemukan, menggunakan, mengakses, atau membeli produk yang disediakan. Selain berbentuk lokasi fisik seperti toko, kantor, pabrik, atau gudang, saat ini unsur place juga dapat berbentuk digital seperti media sosial, marketplace, website, dan lain-lain. Ketika menentukan lokasi, pelaku bisnis harus memikirkan dimana pelanggan berada. Jika pelaku bisnis menjualnya secara digital, maka pikirkan platform apa yang sering digunakan oleh target pelanggan.
Setelah pelaku bisnis menentukan ketiga konsep diatas, selanjutnya adalah menerapkan strategi promosi. Promotion atau promosi adalah cara untuk mempromosikan produk pelaku bisnis agar dapat menjangkau target market sehingga menghasilkan penjualan. Promosi dapat dilakukan menggunakan katalog, papan reklame, brosur, iklan TV , dan lain sebagainya. Seiring berkembangnya teknologi, banyak perusahaan yang memilih untuk menggunakan strategi promosi digital yaitu dengan menggunakan media sosial, website, iklan pay per-click, atau yang lain.
Konsep Marketing Mix 7P
People atau orang-orang yang menjalankan pemasaran juga menjadi elemen penting bagi sebuah bisnis. Orang yang dimaksud dapat mencakup customer service, staff marketing, staff pengemasan, dan pengiriman barang, trainer, dan lain-lain. Orang-orang dibalik bisnis sebaiknya memiliki 3 aspek utama yaitu, mampu memberikan layanan yang berkualitas, memiliki semangat yang tulus, serta terbuka untuk menerima feedback atau masukan.
Proses adalah bagaimana produk atau layanan yang dimiliki oleh pelaku bisnis dikirimkan ke pelanggan. Elemen ini dapat berupa prosedur, alur atau mekanisme yang perlu konsumen lakukan agar bisa mendapatkan produk atau layanan tersebut. Perlu dipastikan bahwa proses yang dibutuhkan sudah di atur dengan baik sehingga dapat meminimalkan biaya yang perlu dikeluarken. Selain itu proses juga harus bisa memudahkan konsumen untuk mendapatkan produk atau layanan.
Bukti fisik merupakan segala sesuatu yang dapat dilihat oleh pelanggan ketika mereka berinteraksi dengan bisnis. Beberapa contoh physical evidence adalah pemasaran produk, tanda terima, kualitas pengiriman, desain interior toko, situs website, logo, dan masih banyak lagi. Selain itu, elemen ini juga dapat megacu pada cara staff bekerja atau cara mereka berpakaian. Dengan lebih memperhatikan kelengkapan komponen pada bukti fisik ini, pelanggan dapat lebih yakin untuk menggunakan produk atau layanan tersebut. Dengan demikian, bisnis dapat menghasilkan penjualan yang lebih banyak daripada sebelumnya.
Tujuan Marketing Mix
Adalah suatu bentuk system pemasaran interaktif yang dapat digunakan satu atau lebih media iklan untuk menghasilkan tanggapan atau transaksi yang dapat diukur di suatu lokasi.
Merupakan satu di antara bentuk kegiatan penting dalam melakukan marketing mix. Tujuan utama dari periklanan ini adalah untuk memberikan informasi tentang produk barang maupun jasa kepada target konsumen agar mampu meningkatkan penjualan.
Merupakan kumpulan berbagai alat intensif yang dirancang untuk mendorong pembelian suatu barang atau jasa.
Fungsi Marketing Mix
Distribusi fisik suatu produk dapat dilakukan dengan cara mengangkut dan menyimpan produk.
Konsumen dapat membeli produk yang berasal dari produsen, baik itu dengan menukar uang dengan produk atau melakukan pertukaran produk dengan produk untuk digunakan sendiri atau untuk dijual kembali.
Marketing Mix merupakan media perantara untuk menyampaikan produk dari produsen kepada konsumen yang menghubungkan aktivitas pertukaran dengan distribusi fisik.
Manfaat Marketing Mix
Pelaku bisnis harus mengetahui bagaimana arus biaya dan pendapatan sesuai dengan situasi yang terjadi.
Sumber daya biasanya bersifat terbatas sehingga harus digunakan seefektif mungkin.
Mampu mengalokasikan dalam bentuk tanggung jawab untuk tiap bagian divisi dengan tugas masing-masing yang telah ditentukan.
Konsep ini dapat menyederhanakan dan menyatukan berbagai macam bentuk kegiatan pemasaran menjadi satu sehingga bagian pemasaran lebih mudah untuk dilakukan dan dikelola.
Bisnis membutuhkan tim yang solid, namun pelaku bisnis harus mengalokasikan tanggung jawab kepada setiap orang sesuai dengan tugas dan kemampuan yang dimiliki oleh masing-masing karyawan.
Berikut diatas merupakan penjelasan lengkap mengenai Marketing Mix, mulai dari keuntungan, konsep, tujuan, fungsi, dan manfaatnya jika pelaku bisnis dapat menerapkan strategi yang satu ini dengan baik. Jika pelaku bisnis berhasil menjalankan semua konsep dari Marketing Mix, tentunya banyak hal yang bisa didapatkan dari bisnis yang sedang dijalani yang tentunya menguntungkan, baik untuk perusahaan, pelaku bisnis, karyawan, bahkan mitra yang bekerja sama dengan mereka.
Baca Juga https://satoeasa.com/aida-marketing/
Mau Konsultasi?