Awalnya dulu jualan bakso milik orang. Awalnya menjual adonan bakso selama 1 tahun. Sekali produksi waku itu bisa 2 kwintal dan ramai. Tetapi kata beliau, jualannya naiknya cepat, tapi turunnya juga cepat.
Dulu usaha sempat minus hampir 2 M, Tapi Alhamdulillah tahun kemarin 2023 sudah lunas semua hutang tersebut.
Ketika usaha redup, beliau tidak mengenal menyerah. Terus produksi bakso, beliau sempat membuat sistem agen. Jadi setiap kecematan memiliki agen. Tapi itupun tidak bertahan lama.
Akhirnya beliau terus posting di Facebook, sehari bisa 5 kali dan dikirim ke berbagai grop jual beli. Oleh facebook sering dianggap spam akhirnya akunnya di banned.
Menarik Untuk Dibaca : Apa Yang Saat Ini Tengah Terjadi Dengan Boeing ?
Alhamdulillahnya, pada suatu ketika ada konsumen datang membeli bakso tersebut untuk dijual lagi ke Hongkong. Tapi waktu itu tidak banyak. Bermula dari sinilah orderan membludak. Sampai viral sebelum covid – 19 menerjang.
Penjualan per minggu bisa sampai 12.000 Pcs, ini memang diluar dugaan beliau. Sampai sekarang konsumen dari Hongkong masih lumayan banyak yang melakukan pemesanan.
Untuk produksi bakso sendiri sekarang sudah sangat mudah karena alat sudah ada. Beda dengan awal-awal dulu, semuanya serba manual dan membutuhkan tenaga yang ekstra.
Sekarang beliau membuka warung Bakso di Batu. Menunya ada yang unik, harganya per porsi hanya 2 ribu rupiah dengan nama Bakso Kemulan Utang. Ini sengaja dibuat karena dulu mengalami titik terendah yaitu tidak punya uang sama sekali. Dengan harga 2 ribu ini mungkin bisa membantu orang yang memang uangnya hanya sedikit.
Untuk pemasukan yang paling utama tetap dari bakso froozen. Untuk warung bakso sudah lumayan, bisa untuk menutup operasional.
Untuk tantangannya memang pengiriman di luar jawa. Belum menemukan cara untuk pengiriman bakso froozen ke luar jawa. Karena pasti butuh waktu lama di pengiriman. Ini akan membuat bakso froozen kualitasnnya menurun bahkan basi. Karena pengiriman harus menggunakan foam, itupun maksimal 4 hari harus sampai dan harus masuk freezer. Jika tidak diberi foam, maksimal satu hari harus sampai. Inilah yang menjadi tantangan pada usaha bakso froozen.
Tetapi beliau juga sudah punya cara salah satunya kerjasama dengan distributor di daerah Jabodetabek agar produknya sampai sana dan bida meluas di area tersebut.
Beliau meyakini bahwa, ridho orang tua ini sangat menjadi penentu kesuksesan usahanya. Dan yang kedua memang benar-benar menghindari akad riba atau berbunga ketika usaha.
Hutang sampai 2 M tersebut memang dari riba. Dan pada akhirnya beliau merasakan memang benar-benar terasa ketika tidak ada akad riba dalam usaha. Rezeki itu datangnya tak diduga seperti contoh cerita di atas, tiba-tiba ada konsumen dari Hongkong dan produknya bisa viral.
Memang beliau sangat merasakan ketika sudah hijrah dari Riba. Omset terasa sangat banyak dan cukup untuk keperluan operasional dan modal bisnis.
Waktu jatuh dulu untuk mulai usaha lagi pinjam ibu 120 ribu. Jadilah sekarang seperti ini. Bisnis bisa sukses dan berkembang. Beda dulu pinjam dengan akad riba nominalnya banyak tapi bukan untung malah buntung. Inilah mungkin yang namanya keberkahan.
Muliakan orang tua, jadikan orang tuamu menjadi Raja. Kalau bisa untuk usaha modalnya memang bersih atau menghindari akad berbunga.
Source : Pecah Telur
Menarik Untuk Ditonton : Cara Beriklan di WA Bisnis
Mau Konsultasi?