Kenapa memilih Indonesia ? Kenapa memilih industri otomotif ? Seberapa peluang yang ada di Indonesia ? Akan jadi Berkah apa Musibah untuk industri di Indonesia ?
Sebelumnya harus kita bahas mendalam dulu mengenai perusahaan dari Taiwan yang sangat fenomenal ini. Apa strategi yang akan dilakukan foxconn di Indonesia. Peluang dan tantantangan apa yang dihadapi. Kita kaji juga rahasia bisnis foxconn yang membuat mereka menjadi digdaya.
Foxconn adalah perusahaan elektronik manufaktur yang berpusat di Taiwan. Sudah ada banyak cabang di negara-negara besar seperti Meksiko, China, India, Eropa, Jepang, Korea dan lainnya.
Bayangkan saja, pada tahun 2020 Pendapatan Foxconn mencapai 2,7 Kuadriliun Rupiah atau 5,35 Triliun Dolar Taiwan. Dengan bantuan teknologi robot mereka bisa memproduksi banyak sekali elektronik-elektronik merk terkenal di dunia.
Pada tahun 2020 Foxconn mengumumkan akan membuat mobil listrik. Banyak yang meragukannya. Tapi hasilnya dalam setahun foxconn mampu membuat 3 desain mobil listrik.
Bahlil Lahadalia ( Menteri Investasi / Kepala BKPM ) mengatakan bahwa foxconn sudah bekerjasama dengan Indika Energy untuk mengembangkan kendaraan listrik. Mereka membentuk usaha patungan yaitu Foxconn Indika Motor ( FIM ).
foxconn , gogoro, Indonesia Battery Corporation dan Indika Energy sudah bekerjasama untuk kendaraan listrik. Liu Young Way ( Chairman Foxconn ) mengatakan Tidak satupun dari kita, yang memiliki waktu untuk disia siakan dalam perjalanan kita bersama-sama. Untuk mengurangi emisi dan meningkatkan elektrifikasi.
Arsjad Rasjid Presiden Direktur Indika Energy juga mengatakan ini adalah awal dari ekosistem kendaraan listrik yang komprehensif untuk masa depan Indonesia yang lebih berkelanjutan.
Terus apa saja peluang dan tantangannya ?
Untuk peluangnya sendiri sangat bagus, karena pemerintah menargetkan Indonesia akan menguasai 60% pangsa pasar baterai kendaraan listrik. Presiden Indonesia, Joko Widodo mengatakan “ Beberapa kali saya sampaikan, industri baterai EV yang kita bangun ke depan ini sebuah ekosistem besar, bukan proyek kecil-kecil.”
Selain itu berdasarkan riset dari GAIKINDO volume penjualan mobil listrik BEV di dalam negeri mencapai 2.157 pada oktober 2022. Ini menjadi potensi peluang Foxconn.Selain itu pabrik nikel di Indonesia terutama di pulau Sulawesi sangat banyak. Karena nikel ini menjadi bahan baku baterai untuk kendaraan listrik.
Dalam pengelolaan nikel pemerintah membentuk IBC ( Indonesia Battery Corporation ) sebagai perusahaan patungan antara Pertamina, PLN, Mind Id dan Antam. Kita lihat satu persatu perusahaan tersebut. Antam sangat menguasai bahan baku nikel, Mind Id sangat berpengalaman dalam mengelola Nikel, sedangkan PLN akan menyediakan pasokan listrik yang ramah lingkungan. Nah Pertamina sendiri ke depan tidak hanya menyediakan bahan baku BBM, tapi juga menyediakan charger untuk kendaraan listrik. Itulah gambaran umumnya. Oleh sebab itu, peluang foxconn menjadi sangat terbuka membuat pabrik kendaraan listrik.
Sekarang apa yang menjadi tantangannya ?
Tantangan investasi Foxconn adalah
Pertama pemenuhan tingkat kandungan dalam negeri untuk kendaraan listrik yang dipersyaratkan mencapai TKDN 40% pada periode 2020 – 2023, 60% selama periode 2024 – 2029 dan minimum 80% pada 2030.
Menarik Untuk Dibaca : Belajar Dari Kegagalan Tesla
Tantangan kedua, penjualan foxconn harus melampaui kompetitornya. Saat ini di Indonesia yang sudah banyak terjual diantaranya Wuling Air EV Long Range yang mencatat memiliki penjualan tertinggi pada oktober 2022 yaitu 1.334 Unit. Lalu disusul Hyundai Ioniq 5 Signature Extended yang terjual 497 Unit.
Sekarang kita bahas, kenapa Foxconn begitu kuat dan sangat digdaya di industri manufaktur elektronik ?
Jadi Foxconn ini menawarkan harga yang murah untuk clientnya dengan kualitas tinggi, karena tentu mereka menguasai hulu dan hilirnya. Dan ini sudah terbukti, karena merk seperti Apple, Dell dan HP sudah menjadi mitra produksinya.
Nah, sekarang kita jabarkan apa sih keuntungannya investasi asing langsung yang masuk ke Indonesia ?
Pertama. Peningkatan arus masuk modal dan Investasi Foxconn adalah sumber pendanaan yang signifikan untuk pembiayaan pembangunan.
Kedua. Pembukaan lapangan kerja terbuka secara langsung maupun tidak langsung
Ketiga. Transfer teknologi pengetahuan, dan praktik manajemen ke perusahaan lokal
Keempat. Ikut memacu pertumbuhan ekonomi nasional.
Ada keuntungan tentu pasti ada kerugian jika tidak diminimalisir.
Pertama. Hak buruh dan kondisi kerja yang buruk
Kedua. Masalah lingkungan, pasti akan ada kekurangan sumber daya alam dengan adanya perusahaan baru.
Ketiga. Jika sampai muncul ketergantungan pada Foxconn maka akan membuat kurang baik, karena perusahaan yang rentan perubahan
Keempat. Resiko eksploitasi pekerja dan sumber daya lokal
Kelima. Bisa tergusurnya bisnis lokal.
Jadi investasi Foxconn harus disikapi secara proporsional antara manfaat dan dampaknya. Harus dilakukan langkah-langkah guna mencegah kemungkinan dampak negatif yang terjadi.
Paling tidak ada lima cara mengurangi resiko investasi asing yang bisa dilakukan :
Semoga pemerintah bisa menjaga dan bisa melakukan mitigasi dari kekurangan-kekurangan investasi asing. Indonesia harus punya daya tawar yang setara, dan tidak merugikan para penduduk dan sumber daya alam lokal. Semoga dimudahkan, amiin.
Menarik Untuk Ditonton : Pentingnya Mengelola Keuangan Usaha
Mau Konsultasi?