Cara Membuat Katalog Online

15 September 2022, Oleh : Reni

Di era yang serba digital saat ini, jual-beli secara online sudah menjadi hal yang lumrah ditemui. Di dalam berjualan online, pelaku bisnis perlu menyediakan katalog online untuk produk yang dijual, tujuan utamanya adalah agar memudahkan pelanggan untuk mengetahui lebih spesifik produk apa yang di tawarkan. Melalui katalog yang disediakan secara online, pelanggan akan lebih mudah dalam mencari produk, dimana saja dan kapan pun waktunya. Selain itu, katalog online bisa menjadi aspek penting dalam meningkatkan brand awareness. Sebagai pelaku usaha toko online, sudah semestinya untuk mempertimbangkan penggunaan katalog online. Karena tidak hanya untuk mempertimbangkan  kemudahan dari pelanggan tetapi juga berguna untuk brand dari produk itu sendiri.

Catalog Produk

Biasanya sebelum membeli sebuah produk barang secara online pasti hal pertama yang akan dilihat oleh calon pelanggan adalah gambar produknya. Bisa dibilang foto produk menjadi salah satu kunci kesuksesan penjualan bisnis online. Tanpa ada foto yang bagus jarang pembeli yang akan tertarik untuk membeli produk tersebut. Katalog produk adalah salah satu cara pemasaran yang digunakan oleh pelaku bisnis untuk mempromosikan produk yang dijual kepada banyak orang. Jika jaman dulu membuat serta memasarkan produk secara manual yang bentuknya berupa selembaran atau kartu, saat ini sudah lebih canggih yaitu disebarkan secara digital atau E-katalog bisa disebut dengan katalog online. Adanya katalog online bisa memudahkan dalam memasarkan produk sekaligus mengurangi biaya karena harus mencetak katalog dan biaya lainnya. selain itu manfaat lainnya adalah pelanggan akan lebih cepat dalam mengakses daftar barang yang dijual serta lebih transparan sebab harga yang tertera sesuai dengan harga yang ditentukan.

Cara Membuat Katalog Online

Berikut beberapa hal yang perlu diperhatikan jika pelaku bisnis online akan membuat katalog produknya secara online, diantaranya:

1. Tentukan Target Audiens

Sebelum membuat katalog online, pelaku bisnis sebaiknya menentukan siapa yang akan menjadi target audiens brand produk yang dimiliki. Pelaku bisnis bisa menentukannya dengan memilih berdaasarkan kelompok usia, jenis kelamin, profesi, hobi, dan masih banyak lagi lainnya. dengan begitu, pelaku bisnis dapat menyajikan katalog online yang sesuai minat dan terasa relevan saat dilihat oleh audiens. Penyesuaian katalog online bisa ditentukan dengan memilih sampul, bahasa, gambar, dan deskripsi produk. Hal tersebut nantinya akan membuat audiens merasa lebih nyaman dalam melihat produk yang sesuai dengan katalog yang mereka lihat.

2. Gunakan Visual yang Menarik

Dalam hal ini pelaku bisnis perlu menyajikan foto produk yang jelas dan eye catching. Salah satu cara untuk membuat foto produk terlihat lebih “hidup” adalah dengan menggunakan mode manusia di dalamnya. Jadi, apabila brand berfokus pada produk pakaian, berikan contoh pemakaian pada wanita dan pria. Apabila menjual makanan dan minuman, bisa dengan menampilkan unsur manusia saat proses pembuatan. Dengan trik ini katalog online yang dibuat akan terasa lebih manusiawi. Hal ini yang perlu diperhatikan yaitu, usahakan untuk tidak menambahkan property atau unsur lain yang tidak ada hubungan dengan brand. Meski beberapa property bisa membuat foto produk menjadi lebih menarik, namun usahakan untuk tetap fokus memamerkan produk saja. Jangan terlalu banyak menggunakan property yang dapat membingungkan pelanggan saat melihat katalog yang disajikan.

3. Perhatikan Desain Katalog

Membuat katalog tidak semudah menyajikan foto produk dan menambahkannya dengan deskripsi yang jelas saja, namun perlu menentukan desain katalog yang sesuai. Perhatikan juga nilai estetika dari katalog yang akan disajikan kepada pelanggan. Dengan cara memilih desain katalog yang sesuai dengan brand. Pilihlah warna desain yang selaran dengan foto produk. Jangan sampai penggunaan warna desain yang salah karena akan membuat pelanggan merasa enggan untuk melihat katalog tersebut. Pastikan juga desain katalog online yang digunakan memiliki system navigasi yang mudah untuk digunakan (user friendly).

4. Gunakan Software Pembuatan Katalog Online

Cara membuat katalog online berikutnya adalah dengan menerapkan penggunaan software pembuatan katalog digital. Dengan begitu pelaku bisnis tidak perlu bingung dalam membuat katalog online karena bisa dilakukan secara lebih mudah. Pelaku bisnis hanya perlu mengakses website atau mengunduh aplikasi pembuatan katalog online. Kemudian ikuti langkah-langkah yang ada didalamnya. Biasanya software pembuatan katalog tersebut akan menyajikan  file katalog  yang berbentuk PDF menjadi katalog online yang sesuai dengan keinginan. Namun, pastikan alat pembuatan catalog online yang dipilih sudah tepat. Beberapa tools pembuatan katalog online yang dapat digunakan yaitu FlipHTML5, AnyFlip, Flipsnack, dan lain sebagainya.

5. Sertakan Informasi Brand

Jangan hanya menampilkan foto-foto produk dan deskripsi produk saja, pelaku bisnis tetap perlu menambahkan nama brand, logo, informasi kontak, website, hingga alamat dengan jelas. Dengan demikian. Pelanggan akan lebih mudah mengingat brand tersebut. Menambahkan informasi kontak juga akan membantu pelanggan untuk lebih mudah dalam menghubungi pelaku bisnis. Selain menambahkan kontak, juga bisa menyisipkan informasi pemesanan. Dengan membuat bagian yang didedikasikan untuk syarat dan ketentuan penjualan. Dapat juga menyertakan persyaratan pesanan, waktu pengiriman, metode pembayaran yang diterima, opsi pengiriman, dan kebijakan pengambilan uang/penukaran. Halaman belakang atau paling bawah katalog adalah tempat yang tepat untuk meletakkan syarat dan ketentuan brand tersebut.

6. Perhatikan Jangka Waktu Penggunaan

Pembuatan katalog online bukanlah perkara yang mudah untuk dilakukan. Perlu juga menginvestasikan waktu, tenaga, dan juga biaya. Oleh karena itu, pastikan katalog online yang dibuat memiliki jangka waktu penggunaan yang cukup lama. Meski digunakan secara online, penggunaannya dapat ditentukan dengan memilih waktu yang tepat untuk nantinya dilakukan pembaruan isi katalog.

7. Mulai Promosikan Katalog

Jika pembuatan katalog online sudah selesai, langkah selanjutnya adalah menyebarkan katalog tersebut kepada pelanggan. Pelaku bisnis bisa mulai mempromosikan katalog melalui email pelanggan. Bisa juga dengan membuat landing page sehingga pelanggan bisa mengaksesnya kapanpun dan dimana saja. Manfaatkan juga the power of social media dengan menampilkan kataloh online pada media sosial yang dimiliki oleh pelaku bisnis untuk memperluas jangkauan pelanggan baru.

Berikut diatas merupakan penjabaran mengenai manfaat serta cara pembuatan katalog online yang dapat dijadikan referensi jika pelaku bisnis akan membuat katalog online untuk produk yang mereka jual secara online maupun offline. Banyak sekali kemudahan yang akan didapat dari katalog online jika dibandingkan dengan katalog model lama. Hal ini secara langsung dapat menghemat secara efisien dan efektifitas penjualan yang dilakukan.

Baca juga https://satoeasa.com/menciptakan-keunggulan-kompetitif/