Inspirasi Bisnis ~ Kita tahu bisnis makanan dan minuman akan terus enarik untuk dibahas. Karena bisnis ini memang menjanjikan, meskipun memiliki resiko yang tinggi. Contoh seperti cafe, minuman kekinian dan lain – lainnya.

Bisnis F& B ini memang ada yang musiman. Pertama value atau nilai yang ditawarkan lebih kompetitif dengan yang lainnya. Seperti contoh MIxue yang mereka jualan es krim sempat viral selama hampir 1 tahun. Mereka harganya murah 8.000 dengan porsi lebih banyak dibandingkan yang lain.

Dan ada Wow faktor. Rasanya enak, murah tempatnya nyaman. Sehingga menimpulan social influence atau kecenferungan viral lebih cepat. Dan itu terbukti. Menciptakan FOMO.

Nah, dengan viralnya atau perkembangannya cepat, pasti diiringi dengan perkembangan pesaing yang juga bermunculan. Karena market adaptasi cepat, maka orang akan terrtarik atau pebisnis akan tertarik untuk ikut membuka usaha tersebut.

Dari sisi edukasi market, bagus jika pesaingnya banyak. Karena bersama-sama mengembangkan pasar atau market. Tapi kekurangannya akan muncul perang harga, ini sangat mungkin terjadi.

Fakta selanjutnya. Bisnis F&B ini penurunanya juga sangat cepat. Kita lihat saja sekarang Mixue dan lain-lainnya. Outlet – otletnya sepi, tidak serame awal dulu. Perkembangannya cepat, tapi penurunannya juga cepat.

Pertanyaannya, bagaimana bisnis F&B ini bisa bertahan lama ?

Nah, hal ini kita harus tahu apa yang membuat menurunnya bisnis tersebut. Sesuatu bisa tumbuh secara cepat ketika ada urgency. Ramainya sebuah usaha ini kan muncul dari rasa penasaran sesorang atau social influence tadi. Dengan rasa penasaran orang akan mencoba. Karena jika tidak mencoba akan ketinggalan atau bahasanya FOMO.

Menarik Untuk Dibaca : Rahasia Bisnis Kuliner

Pada intinya ada 2 hal yang bisa menjaga bisnis agar tetap eksis dan berkelanjutan. Terutama di F&B.

Pertama. Harus bisa menjaga dopamin atau antusias dari para pelanggan yang sudah merasakan produk kita. Bisa jadi salah satu caranya adalah menambah menu. Orang akan merasa penasaran.

Kedua membuat collectible item untuk customer. Maksudnya adalah membuat hal-hal baru untuk konsumen. Misal memberikan mainan ketika ada keluarga yang datang makan di tempat tersebut. Ini menciptakan suatu hal baru. Dimana anak akan suka dapat mainannya, akhirnya bisa jadi setelahnya akan beli makanan disitu lagi.

Selanjtunya yang bisa dilakukan adalah menjaga Social Influence. Ini sangat penting agar bisnis tetap bertahan. Harus selalu ada cara bagaiman menjadi orang tertarik dan mau datang lagi. Harus ada hal baru. Misal membuat fasilitas menjadi lebih nyaman, sehingga orang akan selalu tertarik dan mereka akan terus menginformasikan atau merekomendasikan ke orang lain.

Ini tidak hanya untuk bisnis F&B jadi semua bisnis memang harus ada keterbaruan produk maupun layanan.

Apalagi bisnis F&B yang naiknya cepat, turunnya juga cepat. Mirip dengan tempat wisata. Di Awal ramai pengunjung, tapi jika pengelolaannya tidak terus berinovasi berkreasi hal baru, maka akan tergerus juga. Lama kelamaan menjadi sepi.

Kesimpulannya, kita sebagai pebisnis harus bisa menjaga stabilitas pengunjung atau konsumen yang datang. Pendekatan kepada konsumen sangat menjadi kunci untuk terus bisa menghasilkan keuntungan.

Karena sekarang ini marketing yang paling manjur atau mujarap adalah orientasi konsumen harus lebih tinggi. Konsumen membutuhkan atau permintaanya seperti apa, kita harus bisa menurutinya.

Contohnya : sekarang itu bisnis makanan ataupun minuman harus bergabung dengan layanan pesan antar. Ini jemput bola, dan hal ini akan menjaga stabilitas usaha.

Semoga usaha kita terus berkembang dan menciptakan kemanfaatan untuk orang-orang disekitar. Salam sukses, salam Satoeasa untuk Indonesia.

Menarik Untuk Ditonton : Cara Optimasi Tiktok