Ide Bisnis Pengrajin Beras Tiwul
11 April 2022, Oleh : Reni
Beras Tiwul atau biasa disebut Oyek adalah olahan dari singkong yang dijemur sampai kering lalu ditumbuk atau dihaluskan tapi masih setengah halus, kemudian dikukus lalu dijemur sampai kering. Beras tiwul menjadi salah satu makanan khas Indonesia yang memiliki rasa hambar menyerupai nasi. Beras tiwul sering digunakan sebagai pengganti nasi karena memiliki kandungan karbohidrat setara dengan nasi putih sehingga memberi efek kenyang setelah memakanya seperti sehabis makan nasi putih.
Daftar Isi
Peluang Bisnis Pengrajin Beras Tiwul
Beras Tiwul dapat diolah menjadi Nasi Tiwul pengganti nasi putih, yang nantinya selain digunakan sebagai pengganti nasi Tiwul juga dapat diolah menjadi berbagai olahan seperti nasi goreng, tiwul manis, kerak tiwul dan lain – lain yang banyak disukai masyarakat. Beras tiwul juga bermanfaat bagi penderita diabetes karena memiliki kandungan gula yang sangat rendah jika dibanding dengan nasi biasa. Hal tersebut menjadikan Peluang Bisnis menjadi Pengrajin Beras Tiwul sangat cocok untuk dicoba. Selain banyaknya peminat dan memiliki beberapa manfaat membuat beras tiwul juga tidak membutuhkan biaya yang tinggi.
Konsumen
Beras Tiwul biasanya akan disandingkan dengan lauk yang serba berkuah dan pedas, dimana masyarakat Indonesia yang banyak menyukai makanan pedas sangat cocok untuk nasi satu ini. Selain untuk dikonsumsi anggota keluarga beras tiwul juga banyak dijadikan salah satu menu pilihan para pelaku bisnis dibidang kuliner.
Cara Membuat Beras Tiwul
Kelebihan Bisnis
Ketersediaan Bahan baku utama yaitu singkong sangat melimpah, tidak dikhawatirkan akan kekurangan. Modal yang dikeluarkan untuk membuat nasi tiwul relative murah.
Kekurangan Bisnis
Pada saat proses pengeringan singkong harus benar-benar kering jika tidak beras tiwul yang dihasilkan akan memiliki rasa asam, jadi akan susah jika tiba pada saat musim penghujan.
Strategi Pemasaran Beras Tiwul
Untuk memasarkan beras tiwul kamu dapat menawarkan kepada tetangga atau kerabat terdekat, menitipkan kepada toko kelongtong atau menawarkan kepada pelaku usaha yang membutuhkan beras tiwul sebagai olahan salah satu menu yang mereka sajikan. Untuk memperluas pemasaran Beras Tiwul kamu juga dapat memasarkan melalui online dengan memporosikan atau mengiklankan pada media sosial yang kamu miliki. Sediakan kemasan yang praktis dan etis agar beras tiwul buatanmu memiliki nilai tersendiri di pasaran.
Analisis Biaya Pengrajin Beras Tiwul
Investasi
Peralatan
Total Investasi Rp 1.620.000
Biaya Operasional per Bulan
Biaya Tetap
Total Biaya Tetap Rp 41.600
Biaya Variabel
Total Biaya Variabel Rp 2.550.000
Total Biaya Operasional
Biaya Tetap + Biaya Variabel
Rp 41.600 + Rp 2.550.000 = Rp 2.592.600
Pendapatan per Bulan
20 kg x Rp 9.000 = Rp 180.000
Rp 180.000 x 30 hari = Rp 5.400.000
Keutungan per Bulan
Laba = Total Pendapatan – Total Biaya Operasional
Rp 5.400.000 – Rp 2.592.600 = Rp 2.807.400
Berikut diatas merupakan penjabaran mengenai Bisnis Pengrajin Beras Tiwul yang dapat dijadikan referensi usaha. Analisis biaya hanya sebagai gambaran, kurang dan lebihnya tidak dapat dipastikan, tergantung bagaimana bisnis tersebut berjalan.
Semoga bermanfaat dan selamat mencoba.
Mau Konsultasi?