Kemasan sering kali dianggap sebagai elemen sekunder dalam bisnis, padahal perannya sangat krusial dalam membangun branding, meningkatkan kepercayaan pelanggan, serta mempermudah akses ke pasar yang lebih luas. Salah satu faktor utama yang sering diabaikan oleh pelaku UMKM adalah legalitas kemasan. Padahal, kemasan yang legal dapat menjadi kunci sukses dalam menembus pasar nasional dan bahkan internasional. Artikel ini akan mengupas tuntas bagaimana beberapa UMKM di Indonesia berhasil naik kelas berkat strategi pengemasan yang sesuai dengan regulasi.
Mengapa Kemasan Legal Itu Penting?
Kemasan bukan hanya soal estetika dan daya tarik visual. Kemasan yang baik harus mampu melindungi produk, memberikan informasi yang jelas kepada konsumen, serta memenuhi standar regulasi yang ditetapkan oleh pemerintah. Beberapa manfaat utama dari kemasan legal bagi UMKM antara lain:
Studi Kasus: UMKM yang Berhasil Berkat Kemasan Legal
1. Keripik Singkong “Makmur Jaya” Awalnya, “Makmur Jaya” hanya dijual di pasar tradisional dengan kemasan plastik tanpa label. Namun, setelah mendapatkan sertifikasi PIRT dan mengubah desain kemasan dengan mencantumkan informasi lengkap, produk ini berhasil masuk ke minimarket besar dan bahkan dipasarkan melalui e-commerce nasional.
2. Sambal Rumahan “Pedas Mantap” Pemilik “Pedas Mantap” awalnya mengalami kesulitan dalam menembus supermarket karena kemasannya tidak memenuhi standar BPOM. Setelah berinvestasi dalam desain kemasan yang lebih profesional dan mendapatkan izin edar, permintaan meningkat drastis, bahkan hingga ke luar negeri.
3. Kopi Bubuk “Aroma Nusantara” Produk kopi ini dulunya hanya dikenal di daerah asalnya. Namun, setelah menggunakan kemasan food grade yang mengikuti standar SNI dan menambahkan barcode untuk tracking, “Aroma Nusantara” kini tersedia di berbagai kafe dan toko oleh-oleh nasional.
Cara Menerapkan Kemasan Legal untuk UMKM
Jika Anda adalah pelaku UMKM yang ingin memperluas pasar, berikut langkah-langkah untuk memastikan kemasan produk Anda memenuhi standar:
Kesuksesan UMKM tidak hanya bergantung pada kualitas produk, tetapi juga pada strategi pemasaran dan kepatuhan terhadap regulasi, termasuk dalam hal kemasan. Studi kasus di atas membuktikan bahwa dengan menerapkan kemasan legal, UMKM dapat menembus pasar nasional dan bahkan internasional. Oleh karena itu, jangan anggap remeh aspek kemasan—karena ini bisa menjadi kunci utama bagi pertumbuhan bisnis Anda.
Mau Konsultasi?