Buah adalah makanan yang memiliki banyak rasa dari manis dan asam, kandungan gizi yang terdapat pada buah ini sangat menyehat tubuh. Banyak dari sebagai kalangan menyukai buah ini dengan cara makan yang bervariasa mulai dari dimakan langsung, dioleh menjadi makanan atau dibuat jus. Aneka macam buah-buahan ini memiliki kandungan vitamin yang baik untuk tubuh sehingga banyak yang menyukai buah ini dan memakannya pada menu makan mereka. Makanan dengan rasa manis dan asam alami ini sangat bagus dikonsumsi untuk menujang aktivitas sehari-hari.
Muncul pertanyaan, mengapa usaha minuman kekinian selalu laris manis? Minuman kekinian berbahan kopi, susu, atau aneka rasa buah memang digemari banyak orang.
Alasannya sederhana, jenis hidangan tersebut punya rasa yang enak dan menyegarkan. Kalau kata generasi milenial minuman kekinian ini “satisfying” untuk dinikmati.
“Love is Sweet” , tahukah kamu bahwa ternyata ungkapan tersebut bukan hanya sebatas kata-kata saja? Menurut Journal of Applied Sciences, rasa manis ternyata memiliki efek psikologis yang kompleks.
Selain itu, rasa manis juga bisa memengaruhi minat untuk menjalani hubungan dan perilaku yang romantis.
Eits, sebelum itu ikuti selalu artikel dari Satoeasa https://satoeasa.com/ disana ada berbagai tips dan peluang hingga bagian pembelajaran Gital Marketing dan tersedia pula konsultasi Bisnis.
Kalau sudah siap, yuk teman-teman simak baik-baik dibawah ini. Lets go!
(buah-buahan, perlengkapan, lapak usaha, dan bahan jus lainnya).
Berdasarkan asumsi tersebut, maka pendapatan per bulan dihitung dengan cara:
50 gelas x Rp7.000,- x 30 hari = Rp10,5 juta.
Dalam satu bulan, keuntungan penjualan yang akan kamu dapat setelah dikurangi modal awal adalah Rp5.500.000,-.
Dengan perhitungan tersebut, kamu sudah bisa balik modal dari usaha jus buah ini hanya dalam hitungan bulan. Terlebih jika kamu menjual jus buah di lokasi dan waktu-waktu yang tepat, seperti saa bulan puasa.
Setelah menganalisis tantangan dan peluang usaha jus buah, kamu jadi makin siap memulai usahanya. Namun ada beberapa tips usaha yang perlu kamu perhatikan. Simak penjelasan berikut, ya!
Ketika menjual jus buah, jangan hanya menjual jus buah orginal saja. Namun, cobalah menambah menu baru dengan membuat beberapa variasi jus. Misalnya, memadukan jus buah dengan susu, madu, atau topping lain.
Jangan ragu untuk bereksperimen dan menciptakan menu baru. Misalnya, mencampurkan jus buah dengan boba, jelly, cendol, float, dan aneka pemanis lainnya. Kamu juga bisa menghadirkan menu jus buah campur yang terdiri dari beberapa buah sekaligus.
3. Perhatikan Kemasan
Selanjutnya, kamu perlu memerhatikan kemasan jus buahmu. Jus buah biasanya dijual dalam kemasan gelas plastik untuk pembelian take away.
Penggunaan kantung plastic kurang ideal, sebab bisa membuat jus buah tumpah dalam perjalanan. Akan lebih baik jika kamu menjual jus buah dalam kemasan botol yang lebih aman. Selain itu, harga kemasan botol plastic juga sangat terjangkau. Praktis bukan?
Ketika membuka Instagram, pernahkan kamu menemukan teman yang mengunggah foto sedang memegang kemasan Starbucks, Kopi Janji Jiwa atau minuman lain?
Dalam kemasan tersebut, terdapat label merek. Beberapa diataranya bahkan dituliskan nama pemesan dan kata-kata singkat.
Mengapa kamu tidak mencobanya juga untuk bisnismu?
Mencetak stiker untuk label merk juga sangat terjangkau.
Untuk menulisnya, kamu bisa menggunakan spidol permanen yang bisa diisi ulang.
Bila sudah tahu produk jus yang ingin dijual, jangan lupa untuk memasarkanmu di media sosial hingga e-commerce .
Itulah beberapa tips dan peluang usaha jus buah yang menjanjikan. Bagaimana, tertarik mencoba?
Salam Satoeasa
Salam sukses untuk Indonesia.
Mau Konsultasi?