

Masih banyak anggapan bahwa pekerjaan tukang potong rumput adalah pekerjaan yang dipandang rendah. Pandangan ini saya patahkan melalui profesionalitas kerja, kualitas peralatan yang baik, serta hasil pekerjaan yang dapat dipertanggungjawabkan. Saya menetapkan tarif yang tinggi karena menyesuaikan kualitas layanan, dan alhamdulillah jadwal pekerjaan saya selalu penuh. Pada musim penghujan, daftar tunggu bisa mencapai satu hingga satu setengah bulan.
Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh. Nama saya Fahri, lebih dikenal sebagai Babat Cuket Fas, spesialis jasa potong rumput dan semak belukar. Saya berasal dari Bantul, Yogyakarta. Awal mula terjun ke bidang ini berawal dari keresahan pribadi terhadap kondisi generasi sekarang: tingginya angka pengangguran, minimnya dukungan pemerintah, dan maraknya PHK. Saya ingin membuktikan bahwa pekerjaan yang dianggap sepele sekalipun bisa menjadi sumber penghasilan besar jika ditekuni dengan profesional.
Saya pernah bekerja di bank dan beberapa perusahaan, tetapi pekerjaan tersebut tidak sejalan dengan hati. Hidup terasa singkat jika hanya dihabiskan untuk rutinitas yang sama setiap hari. Saya ingin bertemu orang baru, bekerja di lokasi berbeda, dan menambah relasi. Alhamdulillah, istri saya selalu memberi dukungan penuh. Beliau tahu bahwa saya selalu serius ketika memilih satu bidang dan berusaha menjadi profesional di dalamnya.
Menarik Untuk Dibaca : Strategi Family Mart
Banyak orang beranggapan tukang potong rumput tidak bisa bekerja setiap hari atau tidak memiliki penghasilan tetap. Saya membuktikan hal itu salah. Pada musim kemarau, daftar tunggu rata-rata satu minggu, dan jadwal saya hampir selalu penuh setiap bulan. Pada musim penghujan, waiting list bisa mencapai satu hingga satu setengah bulan. Para pelanggan bersedia menunggu karena mereka percaya pada kualitas pekerjaan, kedisiplinan, serta standar alat yang saya gunakan. Sebagian besar pelanggan bahkan tidak menunggu di lokasi; cukup menanti laporan dan video hasil pekerjaan, lalu melakukan pembayaran via transfer.
Untuk membangun layanan ini, saya memulai dengan membeli mesin potong rumput dan mempelajari secara detail kelebihan, kelemahan, dan spare part-nya. Setelah itu saya mempelajari target pasar, lalu mulai membangun personal branding. Seorang kenalan menyarankan saya untuk membuat konten storytelling. Saya memberanikan diri, dan pada tahun 2024 saya mulai membuat konten. Dalam tiga hari, konten saya viral dan mulai dilirik perusahaan-perusahaan besar. Saya mendapat dukungan alat dan perlengkapan dari beberapa perusahaan, termasuk Tasco.
Tarif saya menggunakan sistem harian, bukan borongan. Untuk membuat jadwal, saya menetapkan beberapa syarat: share lokasi untuk menghitung biaya transport, informasi ukuran tanah untuk memperkirakan durasi pekerjaan, dan foto atau video (lebih baik video) untuk menentukan jenis alat yang harus dibawa. Setelah anggaran disetujui, pekerjaan langsung saya kerjakan.
Dalam hal pembuatan konten, saya selalu menekankan bahwa tidak perlu alat mewah. Saya hanya menggunakan HP sederhana dan tripod. Namun saya mempelajari dasar-dasar sinematografi, teknik editing, voice-over, serta penulisan narasi melalui YouTube. Saya sering berpesan kepada generasi muda agar tidak kalah dengan orang seusia saya yang masih mau belajar.
Beberapa teman datang ingin belajar usaha maupun cara membuat konten. Saya selalu berbagi ilmu termasuk perhitungan biaya. Saya percaya bahwa menguasai terlalu banyak bidang justru membuat seseorang diperbudak oleh banyak tugas dengan satu gaji. Namun ketika fokus pada satu bidang dan menjadi profesional, nilai kita meningkat. Banyak teman yang sudah terbantu — mulai dari jasa bersih rumah, jasa potong rumput, hingga tambal ban keliling — dan kini mereka memiliki pelanggan masing-masing.
Ada yang bertanya apakah saya tidak takut menciptakan pesaing. Bagi banyak orang, hal itu dianggap merugikan. Tetapi bagi saya berbeda. Selama ilmu itu bisa menafkahi keluarga mereka, itu menjadi amal jariyah untuk saya.
Dalam pekerjaan lapangan, saya sering menghadapi ular. Namun selama tidak diganggu, ular akan menghindar karena mendengar suara mesin dan getarannya. Kendala lainnya adalah gangguan mistis, meskipun jarang, tetapi selama iman kuat maka tidak akan mengganggu. Luka-luka kecil sudah biasa, sehingga penggunaan alat keselamatan sangat penting. Saya menggunakan pelindung siku, sarung tangan karet, kacamata dengan pelindung samping (karena saya pernah kemasukan duri di mata hingga harus ke rumah sakit), topi dan masker tebal, celemek terpal buatan sendiri, deker khusus hingga mata kaki, dan sepatu boots non-safety karena lebih nyaman untuk pekerjaan lapangan.
Saat ini media promosi yang saya gunakan adalah TikTok dan Facebook dengan nama akun “Babat Cuket Fas”.
Menarik Untuk Ditonton : Cara Membuat Bisnis Plan
Mau Konsultasi?