Cara Closing Di WhatsApp, Tips dan Trik Ampuh
Seorang pembisnis atau penjual online, tentunya media sosial dan platfrom aplikasi komunikasi online sangat membantu pekerjaan penjual dan administrasi.sekarang sudah zamannya untuk jual beli dari offline ke online, sudah tak heran lagi aktivitas ini sudah dilakukan melalui online baik di media sosial atupun platfrom pesan, salah satunya closing online jualan di whatsapp.
Emang bisa? Apakah efektif jualan di WhatsApp? Terus bagaimana cara closing jualan di WhatsApp? Ada berbagai cara yang bisa dilakukan, tetapi ada yang paling cuan adalah closing jualan di whatsaap yang efektif serta bermanfaat digunakan.
Di bawah ini akan ada penjelasan mengenai cara closing jualan di whatsapp agar lebih baik.
Pada dasarnya,membuat closing di whatsapp ini bisa dibilang tidak terlalu susah,tetapi juga tidak mudah.kegiatan ini yang perlu dipahami adalah bagaimana cara dan teknik memahami closing penjual melalui whatsapp.
Cara mengetahui bagaimana cara closing penjualan di whatsapp yang baik adalah
Cara agar mencapai closing jualan whatsapp adalah menentukan target yang ingin dicapai.Tujuannya untuk memperlancar semua rencana penjual.Jika anda menggunakan whatsapp untuk aktivitas marketing atau penjual,maka anda perlu mempunyai rencana bulanan yang tepat.Rencana ini harus disesuaikan dengan target dan harus mempenuhi target anda.Misalnya plan,konten,penjualan,list bulding,dan lain sebagainya.
2. Kumpulkan Kontak Pelanggan
Cara ini juga cara paling ampuh,jika anda memilih menggunakan aplikasi whatsapp sebagai media jualan.anda harus mengumpulkan nomor pelanggan,syukur-syukur yang berpotensi melakukan closing penjualan.Terutama simpan nomor pelanggan yang sering mengambil barang jualan anda.anda juga perlu simpan nomor calon pelanggan lain dan kirimkan pesan marketing menarik ke mereka melalui whatsapp.prinsip anda semakin banyak kontak yang anda simpan semakin besar juga peluang anda untuk memenuhi target closing anda.
3. Fokus ke konten Edukasi
Hal yang terpenting adalah menyebarkan konten edukasi.Dengan cara ini menjadi pilihan paling tepat agar isi kontak whatsapp anda menjadi lebih banyak.Edukasi konten ini fungsinya untuk menarik perhatian agar orang-orang mau menjadi daftar kontak yang anda simpan.
4. Buat Broadcast List
Untuk membuat list kontak siapa saja yang akan anda kirim pesan broadcast.biasanya list bisa berisi 100 hingga 200 kontak pelanggan.bukan hanya itu saja,anda juga perlu membuat template broadcast yang bisa dikirimkan ketika ada promo atau open pre order.
List broadcast ini juga bisa dibuat tanpa batas,jika anda ingin mengunakan whatsapp business API.Oleh karena itu,perlu juga bagi pembisnis memiliki whatsapp API untuk menjaring calon pelanggan sebanyak mungkin.
Baca Juga Artikel Mendalami Chat GPT dan Masa Depan Pekerjaan Kita
5. Buat Script Copywriting
Jika sudah membuat list broadcast,Anda juga perlu memikirkan bagaiman membuat script copywriting yang baik.Script copywriting juga bisa dikerjakan oleh jasa penulis yang lebih berpengalaman.Akan tetapi,Anda juga bisa membuat sendiri agar lebih dekat dan lebih menyentuh calon pembeli.
Caranya,gunakan pola sesuai marketnya sebagai berikut:
6. Alur Funneling
Alur funneling adalah tahap yang harus dilakukan sebelum mencapai proses closingan.Sebelum anda mengirim pesan ke pelanggan whatsapp,anda juga membutuhkan strategi funneling yang mana diawali dari proses edukasi-teaser-calon buyer-buyer-reselles.
Alur ini bisa diawali dari menjaring leades atau prospek dari pemasaran bisnis misalnya instagram atau facebook.Baru anda bisa menggirimkan pesan berisi konten edukasi yang diteruskan ke tahap fuelling berikutnya hingga mencapai closing.
7. Menguasai Percakapan/komunikasi
Hal ini dilakukan secara online,tentunya kemampuan komunikasi ini juga akan ada perbedaan.sehingga anda juga perlu sabar dan juga tenang ketika menghadapi beberapa pertanyaan yang diajukan oleh pelanggan baru.selain itu anda juga perlu menjaga diri,sehingga tidak mengganggu pelanggan.Dengan anda menguasai komunikasi dengan baik anda juga bisa mengenali karakter pelangan-pelaggan anda dengan membuat layananmu menjadi lebih dekat dengan mereka.
8. Memuji Pelanggan
Dengan adanya anda memuji pelanggan,pelanggan menjadi yakin untuk membeli produk anda,misalnya” wah,pilihan kakak tepat sekali,baju ini bahanya memang bagus dan sangat cocok dipakai untuk kakak”.
Dengan pujian itu,pelanggan merasa mendapatkan perhatian dan ketertarikan dengan pelayanan dan produk yang anda jual.
9. Jangan Memberikan Pertanyaan yang Membuat Binggung
Selain anda memuji,anda juga jangan membuaut pertanyaan yang membinggungkan pelanggan anda,misalnya”Jadi beli atau tidak?”.
Sebaiknya anda menggunakan pertanyaan yang mengarahkan atau mengajak calon pelanggan untuk membeli produk anda,misalnya,”Dengan harga segini sudah ada diskon untuk kakak,silahkan beli sebelum kehabisan”.
10. Teknik Jika-Maka
Teknik ini memiliki pengaruh terhadap keputusan pada calon pelanggan.Misalnya,”Jika saya menjadi anda akan saya terima tawaran ini karena tawaran ini tidak mungkin ada ditempat yang lain”.
11. Gunakan Kalimat Closing
Terakhir nih,ada beberapa kalimat closing yanga menarik perhatian calon pelanggan,contohnya sebagai berikut:
Denggan adanya kalimat tadi,konsumen tau harus melakukan apa dan pada akhirnya bisa membeli produk anda.
Artikel Terkait Lainnya Apakah Pasang Iklan di Reklame atau Billboard Sudah Tidak Efektif ?
Kesimpulan
Sebagai salah satu tahap penting dalam kegiatan bisnis,pelaksanaan tahap closing penjual perlu menggunakan teknik yang baik dan tepat agar closing dapat berhasil.Pembisnis dapat memiliki teknik closing yang sesuai dengan bisnisnya.Berjualan secara online juga memerlukan cara dan teknik yang tepat. Salah satunya jika Anda berjualan melalui platform WhatsApp, maka jangan sampai memperlakukan calon pelanggan sembarangan.
Mau Konsultasi?