Tips Pemasaran ~ Promosi itu jika ingin menghasilkan tidak boleh asal. Jika asal maka bisnis bisa bubar. Akan buang – buang uang untuk promosi. Oleh sebab itu perlu sekali yang namanya strategi iklan. Kalau di artikel – artikel sebelumnya kita pernah membahas ilmu copywriting. Artikel kali ini menulis tentang teknik atau taktik promosi.
Ilmu copywriting akan terus digunakan, karena fungsi utamanya untuk menyajikan narasi yang menarik konsumen untuk membeli atau melakukan tindakan sesuai dengan narasi tulisan yang kita buat.
Ada 17 teknik yang bisa kita gunakan ketika promosi. Tapi dalam artikel ini akan saya ulas 4 teknik terlebih dulu. Agar kamu mudah memahami dan mempraktekkannya. Makanya, pada judul saya kasih tulisan Vol 1
Nanti akan saya buat sampai 4 artikel. Sampai vol 04. Kenapa tidak langsung ?
Agar kamu prakteknya satu – satu tidak lompat – lompat. Agar bisa mencoba setiap taktik promosi ke dalam usaha kamu.
Pertama. Taktik promosi menggunakan “Besok Harga Naik”. Paham ya, ini adalah taktik yang sering digunakan oleh para pebisnis properti. Tujuan utamanya taktik ini adalah agar orang segera mengambil tindakan segera.
Karena, pada intinya orang itu suka menunda – nunda. Misal, saya Tanya istri dulu, besok aja lah, saya diskusikan dulu , dan yang lainnya.
Tapi ketika kamu menggunakan taktik ini harus ada KOMITMEN. Jika besok harga naik, ya harus benar – benar naik. Jangan sampai berbohong. Gak berkah nantinya.
Efek yang ditimbulkan ketika kamu tidak ada komitmen. Maka pasti iklan – iklan selanjutnya akan diremehkan oleh para calon pembeli. Ujung – ujungnya mereka pasti tidak akan beli. Jangan sampai hal ini terjadi.
Kedua. Menggunakan taktik “ Gratis Ongkos Kirim”. Target market kamu yang ada di luar kota pasti tertarik dengan promosi ini. Kamu bisa menggunakan promosi dengan FB ads yang demografinya di luar kota atau luar pulau.
Namun, ketika menggunakan taktik ini. Kamu harus benar – benar memperhitungkan biaya ongkir maksimal yang diberikan.
Karena akan percuma kalau tidak dihitung dengan detail. Percuma jika omsetnya besar tapi profitnya tidak ada. Profitnya kemakan biaya ongkir. Nah ini, yang perlu anda perhitungkan dengan detail.
Mungkin bisa anda buat gratis ongkir dengan beberapa ketentuan.
Ketiga. Menggunakan teknik “Voucher Rombongan”. Teknik promosi ini akan berdampak dengan repeat order. Bisa jadi akan menjadi pelanggan. Ketika pembeli datang membeli, berikan voucher potongan harga dengan minimum pembelian sudah kamu tentukan.
Nah, vouchernya buat rombongan. Jadi satu voucher missal bisa untuk tiga orang. Dengan begitu pembeli tadi pasti akan mengajak teman atau saudaranya untuk belanja. Ini kan prospek baru. Jadi omset pasti akan meningkat.
Mudahnya seperti ini. Kamu jualan produk gamis. Untung bersihnya 200 ribu. Nah, yang 50 ribu bisa Anda berupakan voucher rombongan tadi. Mudah kan. Semua produk bisa menggunakan taktik ini. Produk barang maupun jasa.
Keempat. Taktik “Upload Foto Dapat Kupon”. Ini seru. Hanya upload foto saja bisa dapat kupon. Caranya adalah ketika pembeli datang ke tempat kamu atau membeli produk kamu. Mereka arahkan untuk berselfi foto dan diposting di media social mereka dengan tag nama usaha kamu. Setelah itu barulah mereka bisa dapat kupon potongan harga untuk pembelian selanjutnya.
Tujuan taktik ini adalah agar menciptakan prospek baru lewat orang – orang yang sudah beli dan sudah upload foto di media social mereka.
Menarik Untuk Dibaca : Mengenal Istilah Marketing 1.0 sampai 4.0
Bisa jadi usaha kamu akan viral dan mendatangkan banyak pembeli baru yang akan bisa menjadi pelanggan.
Nah, ini masih empat taktik yang kamu pelajari. Silahkan mencoba dan mempraktekkannya. Saya sarankan coba semua. Agar tahu mana taktik yang lebih meledakkan omset untuk usaha kamu.
Oke, masih ada 13 taktik jitu lagi untuk promosi. Akan saya tulis pada artikel selanjutnya.
Salam sukses, salam Satoeasa Untuk Indonesia.
sumber gambar : data:image
Mau Konsultasi?